Cincin Kawin

Cincin Kawin

Sebelumnya kita akan membahas beberapa bahan yang bagus untuk cincin kawin, yang perlu anda ketahui tentan bahan yang bagus untuk di gunakan sebagai bahan cincin kawin adalah bahan seperti dibawah ini :

1. Cincin kawin dari bahan palladium

 

Untuk bahan cincin kawin dari palladium ini banyak di gemari berbagai masyarakat khususnya kaum laki'' di samping harganya yang lumayan kuwalitasnya gak kalah dari emas, jenis palladium ini sangatlah unik warnanya putih keabu-abuan seperti kilau emas putih, Cincin kawin palladium ini sangat cocok untuk laki-laki muslim yang tidak di perbolehkan memakai Cincin kawin dari bahan emas.

Apa sih palladium itu? 

 Palladium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Pd dan nomor atom 46. Ia merupakan logam langka berwarna putih berkilau keperakan yang ditemukan pada tahun 1803 oleh William Hyde Wollaston. Dia menamakannya sesuai nama asteroid Pallas, julukan dewi Yunani Athena, yang diperolehnya ketika dia membunuh Pallas

2. Cincin kawin dari bahan platina

Cincin kawin platina ini adalah jenis cincin kawin yang mahal karena harganya yang mahal cinicn kawin platina ini juga tidak bisa dijual seperti cincin kawin emas pada umumnya, di indonesia ini bahan platina sangat sulit di dapat, Banyak orang yang belum mengetahui tentang platina sebagian besar orang mengetahui platina adalah logam yang untuk di buat pen baut tulang atau penyambung tulang yang patah pada ilmu kedokteran, padahal bahan platina yang di buat cincin kawin bukanlah bahan seperti itu, Bahan yang kita gunakan adalah bahan yang benar'' murni platina bukan capuran, kalau platina pen itu adalah sejenis logam baja yang di lapis platina.

Platina adalah anggota unsur golongan platina dan unsur dalam golongan 10 pada tabel periodik. Ia memiliki enam isotop alami. Logam ini adalah salah satu unsur langka di kerak bumi dengan kelimpahan rata-rata sekitar 5 μg/kg. Ia terdapat dalam beberapa bijih nikel dan tembaga bersama dengan beberapa deposit alami, sebagian besar di Afrika Selatan, yang menyumbang 80% dari produksi dunia. Karena kelangkaan dalam kerak bumi, hanya beberapa ratus ton yang diproduksi setiap tahun, dan memberikan manfaat penting, logam ini menjadi sangat berharga dan merupakan komoditas logam mulia[n 1] utama. Platina adalah logam yang paling kurang reaktif. Daya tahannya yang mengagumkan terhadap korosi, bahkan pada suhu tinggi, membuatnya dinobatkan sebagai logam mulia.

3. Cincin kawin dari bahan emas

Jenis Cincin kawin ini semua orang sudah banyak yang mengetahui bahan emas, cincin kawin berbahan emas ini terbuat dari bahan emas murni dan di campur sesuai kadar dan standar perhiasan,

cincin kawin emas ini terbagi menjadi dua macam yaitu emas putih dan emas kuning, kalau emas putih kadar tertinggi hanya bisa mencapai kadar 75% setara 18k, dan cincin kawin emas kuning kadarnya bisa mencapai 99.89 - 99.99 % setara 24k logam ini termasuk logam mulia.

Emas adalah unsur kimia dlm tabel periodik yang memiliki simbol Au (bahasa Latin: 'aurum') dan nomor atom 79. Sebuah logam transisi (trivalen dan univalen) yang lembek, mengkilap, kuning, berat, "malleable", dan "ductile". Emas tidak bereaksi dengan zat kimia lainnya tapi terserang oleh klorin, fluorin dan aqua regia. Logam ini banyak terdapat di nugget emas atau serbuk di bebatuan dan di deposit alluvial dan salah satu logam coinage. Kode ISOnya adalah XAU. Emas melebur dalam bentuk cair pada suhu sekitar 1000 derajat celcius. 

Itulah tadi bahan yang sangat bagus untuk refrensi bahan yang akan di buat sebagai cincin kawin, semoga dapat bermanfaat untuk anda semua.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Khamis, 29 September 2016 — Add Comment — Cincin emas, Cincin Kawin, Cincin Nikah, Cincin Tunangan